Fungsi Fospolipid – Hay sahabat semua.! Pada perjumpaan kali ini kembali akan quipper.co.id sampaikan mengenai Fungsi Fospolipid – Struktur, Ciri, Klasifikasi, Manfaat, Jenis dan Contoh.
Namun diperjumpaan sebelumnya quipper.co.id juga telah menerangkan materi makalah tentang ilmu biologi Endometrium.
Nah untuk melengkapi apa yang menjadi tema pembahasan kita kali ini, maka yuk kita simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Daftar Isi :
Pengertian Fospolipid
Apa yang dimaksud dengan Fosfolipid ? yakni merupakan suatu komponen yang paling utama atas semua membran sel, yang mana mereka mempengaruhi beberapa organ dan jaringan, misalnya seperti jantung, lalu sel-sel darah dan juga pada sistem kekebalan tubuh.
Kemudian dimana Senyawa umum yang larut dalam air tersusun atas karbon, lalu hidrogen, oksigen dan juga berbagai elemen lainnya misalnya saja seperti fosfor atau dikenal juga sebagai lipid.
Dimana mereka dapat dikatagorikan sebagai lemak, steroid, prostaglandin, dan juga eikosanoid, serta lain sebagainya.
Kemudian pada Lipid tersusun ata tulang punggung gliserol yang terkait diantara satu, dua, bahkan tiga asam lemak.
Yang mana mereka berperan penting sebagai bahan bakar serta unit struktural yang terdapat di dalam membran sel.
Kemudian Gliserol iala merupakan trihydric yang didalamnya terdapat tiga atom karbon, selain itu pada asam lemak juga mempunyai rantai hidrokarbon non-polar yang sangat panjang dan juga mempunyai gugus karboksilat polar.
Kemudian bentuk dari Rantai hidrokarbon bisa juga menyerupai lemak jenuh atau tidak jenuh yang terdapat dilakungan atau di alam yang mampu mempengaruhi sifat dari fisik dan bahan kimia dari lemak.
Diaman pada Lemak tak jenuh mempunyai sebuah kecenderungan untuk dimetabolisme dan ahmpir dari sebagian besar berasal dari minyak tumbuhan. Bentuk mereka di dalam masih dalam kondisi cair dengan suhu kamar dari pada pada lemak yang padat dalam keadaan normal.
Ciri-ciri Fosfolipid
- Merupakan urutan komponen yang paling dari beberapa membran.
- Merupakan senyawa lipid. Dimana Mereka mengandung selain asam lemak dan juga gliserol.
- Bisa dianggap sebagai hasil turunan dari asam fosfatidat, yang mana terlebih dahulu diesterifikasi dengan —OH.
- Fosfolipid ialah merupakan molekul amfipatik dimana di dalamnya terdapat kepala kutub dan juga bagian hidrofobik
Klasifikasi Lipid
Dengan berdasarkan dari struktural komponen yang mana mereka, lipid bisa diklasifikasikan menjadi tiga jenis.
- Yang pertama Fosfolipid: yang mana tersusun dari gliserol, lalu asam lemak, gugus fosfat dan beberapa kelompok lainnya.
- Yang kedua ialah Trigliserida: Dimana kelompok ini dibentuk oleh esterifikasi gliserol dan juga asam lemak.
- Yang ketiga ialah Steroid: Yakni merupakan senyawa organik lemak sterol yang tidak dapat terhidrolisis yang diperoleh dari hasil reaksi penurunan dari terpena atau skualena.
Kemudian menyigung mengenai membran sel ialah merupakan penghalang semi-yang berpori antara isi sel dan lingkungan luar yang permeabel kepada sejumlah molekul tertentu saja.
Dimana tugas dari Membran sel ialah mengatur proses transportasi molekul yang tidak sama terdapat di dalam sel.
Dengan adanya Model mosaik fluida sehingga membuktikan bahwa membran ini tersusun atas suatu lapisan ganda atau bilayer lipid yang dapat dijadikan sebagai zat berminyak yang dapat dijumpai hampir berada di semua sel. Nah pada Bilayer lipid ini bisa dikatakan juga sebagai fosfolipid.
Struktur Fosfolipid
- Dimana Trigliserida ialah merupakan ester yang didapat dari gliserol, yang disusun oleh asam lemak yang bisa jenuh atau bahkan tidak jenuh.
- Pada tiga kelompok hidroksil yang terdapat dari gliserol mengalami saling bereaksi dengan tiga molekul asam lemak guna menyusun trigilserida.
- Pada Fosfolipid yang terdapat digliserida yang mana tersusun atas satu gliserol (1,2,3-propantriol) molekul yang bisa ditandai dengan adanya dua asam lemak yang terdapat pada 1 dan 2 posisi di gliserol dengan melalui ikatan ester.
- Kemudian pada Kelompok hidroksil ketiga pada gliserol dapat diterapkan dengan asam fosfat yang melalui adanya sebuah ikatan ester fosfat.
- Maka oleh sebab itu sejumlah sifat-sifat kimia dan juga fisik dari fosfolipid sangat bergantung pada jenis rantai asam lemak dan amino. Hal ini hampir serupa seperti trigliserida, yang mana fosfolipid juga mempunyai bagian ujung polar dan non-polar .
- Kemudian pada Rantai hidrokarbon yang panjang yang mana asam lemak non-polar berada di alam sedangkan pada kelompok fosfat berada pada ujung polar dengan mengandung oksigen yang bermuatan negatif dan juga nitrogen bermuatan positif.
Fungsi Fosfolipid
Di bawah ini terdapat sejumlah fungsi yang sangat penting dari fosfolipid ialah, berikut penjelasannya.
- Terdapat dua fosfolipid yang sangat penting, yakni seperti Phosphatidylcholine dan Phosphatidylserine yang dapat dijumpai berada di dalam membran sel, sebab apabila tanpa mereka, maka sel tidak akan bisa berfungsi secara normal.
- Selain itu Fosfolipid juga sangat penting bagi kesehatan dan kecerdasan otak yang optimal sebab mereka dijumpai dalam membran sel sel otak yang membantu otak untuk saling merespon dan berkomunikasi sehingga dapat mempengaruhi fungsi reseptor. Dimana hal tersebut sudah tekandung didalam bahan makanan yang kaya fosfolipid misanya seperti kedelai, lalu telur dan juga jaringan otak hewan yang mempunyai kandungan yang sangat baik untuk otak yang sehat dan cerdas.
- Kemudian Fosfolipid merupakan bagian dari komponen yang paling utama dari membran sel atau membran plasma. Dimana dengan adanya Lapisan ganda molekul fosfolipid sehingga dapat menentukan transisi mineral, dan juga nutrisi.
- Kemudian Fosfolipid juga merupakan salah satu komponen utama atas semua membran sel yang ada, dimana mereka bisa mempengaruhi beberapa organ dan jaringan, misalnya seperti jantung, lalu berbagai sel-sel darah dan juga sistem kekebalan tubuh.
- Dengan kehadiran Fosfolipid di dalam membran sel sehingga membantu dan memberikan permeabilitas sel dan fleksibilitas dengan sejumlah zat serta mempunyai kemampuan dalam melakukan pergerakan dengan lancar.
- Kemudian dengan adanya susunan molekul fosfolipid yang terdapat dalam lipid bilayer sehingga bisa mencegah asam amino, lalu karbohidrat, dan juga asam nukleat, serta protein yang bergerak melewati membran dengan melalui difusi. Dimana biasanya Lipid bi-layer dapat membantu untuk mencegah molekul untuk saling berdekatan dan saling menempel antara satu sama lainnya.
- Kemudian pada selektivitas zat tertentu dengan berbentuk membran sel yang diakibatkan dengan adanya molekul pada bagian hidrofobik dan juga hidrofilik serta pengaturan dalam bilayer. Dimana dengan Bilayer ini juga dapat membantu dalam mempertahankan pH normal sel agar dapat selalu terus berfungsi dengan baik.
- Kemudian Fosfolipid juga sangat berfungsi dalam suatu dalam upaya mengatasi adanya masalah memori yang terkait dengan adanya zat kronis sebab mereka dapat lebih meningkatkan kemampuan organismenya agar selalu dapat saling beradaptasi dengan stres kronis.
Peranan Biologis
Fosfolipid ialah merupakan sautu senyawa amfipatik dengan cara ‘kepala’ hidrofilik dan juga ‘ekor’ lipofilik yang mempunyai sifat hidrofobik. Dimana fospolipid merupakan bagian yang sangat penting dalam pembentukan fitur lipid bilayer dari membran biologis.
Dimana pada Fosfolipid memaikan peran yang sangat penting sebagai komponen struktural utama atas sebagian besar membran biologis, mis.
Membentuk amfipatik, yang mana dengan adanya kehadiran mereka sehingga membentuk suatu penghalang yang sangat efektif dalam mencegah masuknya semua molekul.
Sehingga Tidak semua molekul dapat masuk ke dalam sel. Hanya sebagian kecil saja (mis. Oksigen dan karbon dioksida) dan juga non-polar yang bisa diizinkan melalui lipid bilayer.
Kemudian pada Molekul lain (terutama molekul polar)yang tentunya akan memerlukan pengantar atau sistem transportasi agar dapat memasuki sel dengan melalui membran sel.
Selai tu Fosfolipid juga terlibat dalam proses metabolisme dan meberikan sinyal terhadap sel. Contohnya , fosfatidlinositol (4,5) -Kemudian bisfosfat yang dihancurkan dan akan menjadi inositol trifosfat dan juga diasilgliserol (yakni oleh aksi enzim fosfolipase C).
Dengan secara Bersamaan, mereka akan bertindak sebagai molekul kurir yang kedua dan akan digunakan dalam transduksi sinyal di dalam sel biologis.
Contoh Fospolipid
- Asam fosfatidat dan fosfatidilgliserol : Pada Fosfatidilkolin dan Sfingomielin ialah merupakan 2 fosfolipid yang sangat begitu penting. dimana meraka pada umumnya dijumpai di dalam membran sel.
- fosfatidil kolin (lesitin) : Pada fasfatidilkolina ialah merupakan salah satu fosfolipid sangat melimpah yang terdapat di dalam membran sel yang membantu dalam menyumbang 50%. Dimana di dalam molekul ini kaya akan kolin dan sebab kolin ialah merupakan elemen sentral.
- fosfatidil etanolamin : yakni merupakan salah satu lipid utama dari yang lainnya yang terdapat pada hewan dan tumbuhan yang kerap digunakan sebagai fondasi guna fosfolipid bilayer. Dimana pada Fosfolipid ini ialah merupakan komponen utama dari membran mikroba.
- fosfatidil inositol : yakni merupakan konstituen yang utama lainnya dari membran yang mendukung dalam proses metabolisme dan juga di hampir dimiliki oleh semua makhluk hidup.Yang sebagian besar terdapat di dalam jaringan otak.
- fosfatidil serin : yakni merupakan salah satu dari komponen yang sangat penting atas fosfolipid yang terdapat di dalam membran sel. Selain berfungsi dalam membran sel, ia juga sangat membantu guna mengurangi fungsi otak yang buruk dari adanya segala jenis depresi yang kerap terjadi pada orang tua.
- lisofosfolipid
- plasmalogen
Apa yang dimaksud dengan Fosfolipid ? yakni merupakan suatu komponen yang paling utama atas semua membran sel, yang mana mereka mempengaruhi beberapa organ dan jaringan, misalnya seperti jantung, lalu sel-sel darah dan juga pada sistem kekebalan tubuh.
Fosfolipid ialah merupakan sautu senyawa amfipatik dengan cara ‘kepala’ hidrofilik dan juga ‘ekor’ lipofilik yang mempunyai sifat hidrofobik. Dimana fospolipid merupakan bagian yang sangat penting dalam pembentukan fitur lipid bilayer dari membran biologis.
Adapun fungsi fospolipid diantaranya ialah sebagai suatu bahan pembentukan membran sel. Selain itu sejumlah fungsi biologik yang diantaranya kerap digunaka sebagai surfaktan paru-paru guna memberikan perlindungan dari terjadinya perlekatan pada dinding alveoli pada saat ekspirasi
Nah itulah yang bisa quipper.co.id sampaikan mengenai fungsi Fospolipid, semoga ulasan kali ini bisa bermanfaat untuk sahabat sekalian.