Pengertian Mitokondria : Struktur, Ciri, Fungsi, Gambar, Gejala

Pengertian Mitokondria Adalah – Struktur, Ciri, Fungsi, Gambar, Peranan dan Kelainan Bagi Tumbuhan dan Sel Hewan – Nah kali ini quipper. co.id akan menyampaikan secara detail Makalah Tentang Mitokondria.

Namun diperjumpaan sebelumnya quipper co.id juga telah menyampaikan materi tentang Sebuah Aplikasi Penghasil Saldo Dana Tercepat. Baiklah untuk melengkapi apa yang menjadi tema pembahasan kali ini, yuk langsung aja kita simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Pengertian Mitokondria

Pada Ilmu Biologi terdapat banyaknya pelajaran yang kita musti pahami, mulai dari bagian-bagian yang paling besar & terlihat oleh mata sampai dengan bagian-bagian yang paling kecil & tak terlihat oleh mata sekalipun.

Dalam pengertian umum Mitokondria hal ini pun dijelaskan bahwa suatu Organel Sel Tunggal yang berfungsi sebagai tempat terjadinya fungsi respirasi pada diri manusia, hewan & tumbuh-tumbuhan.

Contohnya , ketika proses Metabolisme Homeostasis Kalsium, Asam Lemak, Transduksi Jaringan Selular, Biosintesis Pirimidina & Pengolahan Protein dapat dijadikan sebuah energi.

Organel Sel Mitokondria juga diketahui dapat berperan pada kematian suatu sel tertentu di dalam jaringan tubuh.

Contohnya saja, suatu ketika didalam jaringan tubuh adanya suatu proses sel yang menjadi abnormal atau berpenyakit, maka mitokondria akan diseleksi oleh organisme sel abnormal agar tidak dapat berkembang di dalam jaringan tubuh tersebut.

Oleh karena itu dengan adanya mitokondria yang terdapat di dalam tubuh makhluk hidup contohnya pada manusia, hewan, tumbuhan, maka fungsi – fungsi pada organ vital di dalam tubuh makhluk hidup tersebut dapat berfungsi dengan baik.

Struktur Mitokondria

Sebagai Organel Sel, Mitokondria mempunyai beberapa struktur – struktur yang bisa terbagi jadi 5 (lima) yaitu.

• Membran bagian Dalam
• Membran dibagian Luar
• Krista
• Ruang antar Membran
• Matriks

1. Membran Bagian Luar 

Membran bagian luar, memiliki susudan akibat Fosfolipid Bilayer yang sifatnya seperti Semi Permeable serta terdapat kandungan Protein Porin.

Dalam lapisan tersebut dapat dilewati Permeable dengan Ion-ion, Adenosina Trifosfat, Adenosina Difosfat & Molekul-molekul Nutrisi.

Fungsi Membran Bagian Luar : Hal ini dijelaskan bahwa bagian membran luar ini mengandung Enzim-enzim yang berfungsi dalam membantu proses biosintesis pada jaringan tubuh makhluk hidup.

2. Membran Bagian Dalam

Membran pada bagian dalam tersebut, merupakan Membran Kompleks akan tetapi Permeable ini dibentuk oleh molekul-molekul kompleks serta Transpor Elektron, kompleks ATP, serta Transport Protein.

Fungsi Membran Bagian Dalam : Berfungsi untuk membantu pembuatan suatu energi pada jaringan tubuh makhluk hidup.

3. Krista

Krista ialah Suatu adanya lipatan yang ada pada membran dalam mitokondria.

Fungsi Krista : Krista tersebut berfungsi dalam membantu memperluasan struktur membran yang berada didalam sel, ketika molekul-molekul DNA mitokondria berkembang menjadih lebih banyak.

4. Ruang Antar Membran

Ruang Antar Membran ialah yang merupakan ruang yang terdapat diantara membran luar & membran dalam. Ruang antar membran mempunyai tanggung jawab besar atas fosforilasi oksidatif.

Kegunaan Ruang Antar Membran sel yaitu untuk proses tempat berlangsungnya sebuah reaksi yang penting dalam sebuah sel.

5. Matriks

Matriks yang memiliki isi molekul – molekul DNA bertanggung jawab dengan adanya respirasi sel, enzim – enzim bertanggung jawab atas siklus reaksi asam sitrat, gas-gas tersebut terlarut seperti oksigen, karbon dioksida & air.

Fungsi Matriks : Menyimpan bagian-bagian yang penting saja seperti hal nya materi genetik DNA, ribosom & ion-ion penting lainnya.

Sebutkan Fungsi Mitokondria

Fungsi Mitokondria yang pertama adalah Sebagai Respirasi Sel.

Respirasi Sel ialah Suatu proses kimiawi yang dengan ini berfungsi dapat melepaskan energi yang tersimpan didalam Glukosa.

Energi yang digunakan dalam pemecahan dengan mengkaji sebuah glukosa tersebut, disediakan oleh molekul-molekul ATP.

Dan molekul-molekul ATP tersebut dihasilkan oleh organel itu sendiri. Seluruh proses respirasi Aerob Sel terdiri dari 3 langkah sebagai berikut dibawah ini :

1. Glikolisis

Glikolisis tersebut sebenarnya memiliki arti “pemecahan glukosa“, glikolisis ialah sebuah proses utama oleh respirasi sel itu sendiri.

Adapun glukosa yang mempunyai 6 Atom Karbon. Enzim-enzim yang terdapat pada Sitosol berfungsi untuk Mengoksidasi Molekul Glukosa menjadi 2 molekul, yang masing-masing mempunyai 3 atom karbon.

Glikolisis menghasilkan 2 molekul ATP yaitu 2 molekul Asam Piruvat & 2 buah molekul NADH (Nikotinamida Adenina Dinukleotida).

2. Siklus Krebs (Siklus Asam Sitrat)

Sebelum siklus krebs berfungsi maka dari itu dilakukanya Dekarboksilasi Oksidatif, molekul-molekul asam piruvat yang dihasilkan pada glikolisis tersebut akan diubah menjadi Koenzim-A asetil, yang akan digunakan dalam siklus krebs.

Siklus krebs tersebut akan mengoksidasi asetil-KoA menjadi karbon dioksida, dan dari proses ini jugalah dapat menghasilkan 3 molekul NADH & 1 molekul FADH₂.

3. Rantai Transpor Elektron

Rantai Transpor Elektron terdiri dari sebagian yang membawa elektron hasil dari membran terdapat mitokondria dari siklus krebs (NADH & FADH₂).

Molekul-molekul ATP dihasilkan oleh sebuahreaksi- reaksi redoks NADH dan FADH₂. Sel Eukariotik telah menghasilkan sekitar 36 ATP sesudah melakukan respirasi sel.

Fungsi-fungsi lain dari Mitrokondria :

• Pensinyalan sel untuk sebuah neuron-neuron.
• Mengelola apoptosis.
• Mengendalikan siklus sel.
• Mengawasi diferensiasi, perkembanagan sel

Manfaat Mitrokondria Dalam Tubuh Makhluk Hidup

Fungsi Mitokondria memiliki peranan sangat penting didalam tubuh makhluk hidup, diantaranya ialah :

• Menghasilkan sebuah energi sel agar dapat digunakan oleh adanya sistem metabolisme tubuh.
• Metabolisme karbohidrat yang terjadi dalam mitokondria yakni akan dioksidasi oleh air ,karbondioksida & oksigen.
• Energi yang telah dihasilkan mitkondria berupa 30 molekul, dibuat untuk setiap molekul glukosa
• Didalam setiap glikosis yakni dapat menghasilkan 2 molekul.
• Mitokondria berfungsi agar dapat mengelola aktivitas metabolisme sel.
• Mitokondrian berfungsi agar dapat memecah makanan yang dapat memberikan energi, misalkan : karbohidrat, lemak, protein & lain-lainnya.
• Mitokondria berfungsi menerima hasil enzim – enzim yang tlah berjalan tahapanya dengan kelanjutan setelah itu dilakukan lagi proses untuk jadi molekul yang memiliki ketentuan kapasitasnya. Molekul tersebut dapat mencampurkan oksigen agar dapat didistribusikan ke pembuluh darah dengan baik dan hasil yang positif.
• Berfungsi untuk menjaga adanya konsentrasi ion kalsium, untuk kepadatan tulang & segala macam jenis pada bagian sel.
• Mitokondria dapat menolong sel yang telah mampu mencapai fungsi ini dan menyediakan ruang untuk menyimpan ion kalsium.
• Mitokondria berfungsi dalam sebuah proses mematikan sel sel tertentu saja yang sudah diatur dalam program dalam tubuh secara alamiah. Contohnya sel abnormal atau sel yang berpenyakit, sel sel beracun, akan dimatikan dengam jumlah banyak. Dan disaat suatu proses metabolisme dalam keadaan berlangsung sel abnormal tersebut tidak dapat berkembang biak kemudian.
• Mempermudah proses fungsi organ tubuh untuk dapat berjalan dengan optimal, karena itu ketika mitokondria tidak mampu lagi bekerja atau mengalami abnormal & kematian sel dapat mempengaruhi kinerja organ tubuh tersebut.

Nah itulah yang bisa quipper.co.id sampaikan mengenai pengertian mitokondria, semoga apa yang telah disampaiakan diatas dapat bermanfaat untuk sahabat sekalian.

Baca Juga :

• Pengertian Klorofil
• Fungsi Jaringan Palisade
• Fungsi Jaringan Areolar
• Rahim